PENDAHULUAN
Istilah perhatian dan konsentrasi sering
diartikan sarna, pada hal kedua istilah tersebut memiliki perbedaan.
Perhatian merupakan proses kesadaran langsung terhadap informasi (rangsang)
yang diterima untuk memutuskan suatu tindakan (respons). Sedangkan konsentrasi
adalah kemampuan seseorang untuk memusatkan perhatian pada rangsang yang
dipilih (satu objek) dalam waktu tertentu. Artinya, proses terjadinya
konsentrasi selalu didahului oleh adanya perhatian seseorang terhadap
satu objek yang dipilih. Dengan demikian konsentrasi
merupakan perhatian dalam rentangan waktu yang lama,
sehingga selama dalam aktivitas olahraga yang diperlukan adalah
konsentrasi.
Adapun teori model dari perhatian yang
terfokus dipengaruhi oleh dua hal, yaitu luasnya perhatian dan arah
perhatian. Perhatian seseorang dapat meluas atau menyempit dengan arahnya
dapat ke luar maupun ke dalam. Oleh karena itu, daya konsentrasi
seseorang dapat dipengamhi oleh gangguan yang berasal dari dalam maupun dari
luar dirinya. Beberapa gangguan yang berasal dari diri sendiri antara lain
memikirkan kejadian (kegagalan) yang bam saja berlalu,
memikirkan hasil yang akan dicapai, merasa tercekik dan tertekan, gangguan
fisiologis, kelelahan, dan motivasi yang kurang. Sedangkan gangguan dari luar
antara lain rangsang yang mencolok, suara yang keras,dan peran gurat
syaraf yang dilakukan lawan.
Selanjutnya beberapa cara untuk meningkatkan
konsentrasi antara lain melalui melalui pandangan dan pikiran pada satu objek
tertentu, tarik napas dalam-dalam, bahasa tubuh yang baik, dan lakukan rituals
(kebiasaan). Untuk mendukung cara-cara latihan tersebut diperlukan beberapa tip
antara lain pada saat latihan hams menyerupai pertandingan (simulasi), gunakan
kata-kata penyemangat diri, hindari pikiran yang negatif saat
bertanding, lakukan rutinitas yang baik saat latihan, menyusun rencana
bertanding, memfokuskan pandangan, lakukan monitoring terhadap dirinya, dan
bekali diri dengan keterampilan yang ekstra.
Kernarnpuan olahragawan untuk rnernperhatikan
dan rnelakukan konsentrasi sangat tergantung dari kekuatan pengganggu
yang rnuncul. Pada hal selama dalam aktivitas olahraga
banyak ragarn gangguan yang rnuncul dan rnenarik perhatian,
sehingga kernungkinan besar dapat rnengganggu daya konsentrasi
olahragawan dalarn beraktivitas. Ada dua jenis gangguan yang
terjadi pada diri olahragawan pada saat
rnelakukan aktivitas, yaitu gangguan yang berasal
dari dalam dan gangguan
yang berasal dari luar dirinya. Beberapa gangguan
yang berasal dari dalam diri sendiri antara lain
olahragawan selalu rnemikirkan kejadian (kegagalan) yang barn saja
berlalu, rnemikirkan hasil yang akan
dicapai, rnerasa tercekik dan tertekan, adanya
gangguan secara fisiologis,
kelelahan, dan rnotivasi yang kurang. Sedangkan
gangguan yang berasal dari
luar antara lain adanya rangsang
yang rnencolok, suara yang keras,
dan perang urat syaraf yang
dilakukan lawan.
Panahan atau memanah
adalah suatu kegiatan menggunakan busur panah
untuk menembakkan anak panah. Bukti-bukti menunjukkan bahwa sejarah
panahan telah dimulai sejak 5.000 tahun yang lalu yang awalnya digunakan untuk berburu
dan kemudian berkembang sebagai senjata
dalam pertempuran dan kemudian sebagai olahraga
ketepatan. Seseorang yang gemar atau merupakan ahli dalam memanah disebut juga
sebagai pemanah.
Olahraga Panahan adalah
olahraga yang membutuhkan skill khusus, baik ketepatan, koordinasi maupun
melatih mental & meningkatkan kondisi jasmani secara prima. Untuk
mendapatkan ketepatan ketika menembak, atlet pemanah harus memiliki konsentrasi
yang tinggi ketika akan memanah. Oleh karena itu tulisan in iditulis untuk
mengetahui tingkat konsentrasi atlet dalam prestasi panahan.
PEMBAHASAN
Konsentrasi adalah kemampuan olahragawan dalam
memelihara fokus perhatiannya pada lingkungan pertandingan
yang relevan (Weinberg dan Gould, 2003: 353-354). Menurut Martens (1988: 146)
konsentrasi adalah kemampuan olahragawan untuk memusatkan perhatiannya pada satu
rangsang yang dipilih (satu objek) dalam periode waktu tertentu. Selanjutnya,
konsentrasi merupakan kemampuan untuk focus pada berbagai faktor yang
relevan dengan pertandingan dan mampu memeliharanya selama durasi pertandingan (Crespo
dan Miley, 1998: 109). Berdasarkan ketiga pendapat tersebut, maka pengertian
konsentrasi mengandung makna arah perhatian yang menyempit (mengkhusus),
suatu fiksasi perhatian terhadap rangsang tertentu, dan kelanjutan perhatian
pada rangsang yang dipilih. Dengan demikian pengertian konsentrasi dalam olahraga
memiliki empat ciri, yaitu (1) fokus pada suatu objek yang relevan (perhatian
yang selektit), (2) memelihara focus perhatian dalamjangka waktu lama,
(3) memiliki kesadaran pada situasi, dan (4) meningkatkan focus perhatian jika diperlukan.
Olahraga panahan adalah salah satu cabang olahraga bukan
saja dapat memberikan prestasi di bidangnya tetapi juga dapat memberikan
tambahan kepada si pemanah agar belajar berkonsentrasi tinggi saat membidik
sasaranya. Bukan hanya papan angka yang tertera di depan saat akan melepaskan anak
panah, akan tetapi sasaran dalam bentuk yang lainnya, seperti cita-cita, karier
dan pendidikan. Olahraga Panahan adalah olahraga yang
membutuhkan skill khusus, baik ketepatan, koordinasi maupun melatih mental
& meningkatkan kondisi jasmani secara prima.
Dalam olahraga ini konsentrsai atlet sangat dibutuhkan agar
memperoleh hasil yang maksimal.
No comments:
Post a Comment